Ciri-Ciri Membedakan Batu Akik Asli dengan
Palsu.
Penting untuk diperhatikan dengan sedang
booming batu akik maka perlu trik dan cara khusus membedakkan batu akik asli
dan palsu, Bagi Anda para pemula yang menggemari batu akik, mungkin saja sedang
mencari informasi mengenai perbedaan dan ciri-ciri batu akik yang asli dengan
yang palsu. Berikut ini akan diuraikan sedikit mengenai perbedaan batu akik
yang palsu dengan yang asli.
Batu akik yang juga dikenal sebagai batu cincin atau batu mulia,
memang saat ini tengah menjadi tren dan begitu popular di masyarakat. Keindahan
serta keunikannya seakan-akan telah menjadi magnet yang memiliki daya pikat
yang begitu besar kepada siapa saja yang melihatnya.
Fenomena tersebut dapat dengan mudah disaksikan di setiap
lapak-lapak penjual batu cincin yang selalu ramai disambangi oleh para
penggemar. Terlebih lagi disaat akhir pekan, lapak-lapak penjual batu cincin
tersebut begitu membludak oleh para pembeli membeli maupun mereka yang datang
hanya untuk sekedar melihat-lihat.
Batu cincin memang memiliki level-level atau kelas
tertentu. Seperti berlian, zamrud, ruby atau safir merupakan batu mulia yang
dikategorikan sebagai batu permata yang tentunya hanya dapat ditemukan di
penjual-penjual khusus.
Sedangkan untuk jenis-jenis batu akik seperti jenis sulaiman,
cempaka madu, duri bulan, pandan, anggur, badar besi dan lain sebagainya bisa
didapatkan di berbagai lapak penjual batu cincin.
Harga batu akik memang sangat bervariasi. Dari mulai batu akik
yang bernilai puluhan ribu, ratusan ribu, jutaan hingga milyaran rupiah
tergantung dari jenis dan juga kadar yang dikandungnya.
Kegunaan batu cincin sejatinya memang diperuntukkan sebagai
penambah keindahan bagi pemakainya. Meskipun demikian tak jarang juga orang
yang beranggapan jika batu akik memiliki aura bagi yang menggunakan.
Memang banyak penjual batu cincin yang hanya menjual batu-batu
asli, namun tak sedikit juga oknum yang memanfaatkan tren batu cincin ini untuk
mencari keuntungan dengan cara melakukan penipuan kepada konsumennya. Lantas
bagaimana tips cara membedakan batu akik asli dan palsu?
Batu akik memiliki unsur dingin, oleh karenanya jika ditempelkan
ke kulit maka akan terasa dingin dan terasa sejuk. Tidak rusak, meleleh atau
berubah tekstur jika disulut dengan bara api atau dibakar.
Jika dibakar batu akan terasa panas, namun akan langsung dingin
kembali dalam hitungan detik. Ini adalah sifat khas batu akik yang memiliki
unsur dingin sesaat setelah dipanaskan.
Batu mulia atau batu cincin yang asli kondisinya tak dapat 100%
mulus. Akan selalu ada kekurangannya baik dari segi tekstur luar maupun
didalamnya seperti tampak ada retakan atau berserat.
Berbeda dengan batu sintetis (buatan) yang terlebih jauh lebih
sempurna, tanpa serat sehingga tampak lebih halus dan jauh lebih bening seperti
kaca. Batu akik (gemstone) lebih keras sehingga tidak akan lecet apabila
digoreskan ke kaca. Justru sebaliknya, kaca yang akan tergores.
Batu mulia yang harganya mahal biasanya memiliki sertifikat yang
berisikan nama batu, nomer identitas batu, warna, berat, bentuk, dimensi dan
cap resmi dari perusahaan yang mengeluarkan batu tersebut. Adapun ilmu
yang mempelajari pertama atau batu mulia dinamakan gemologi, sedangkan orang
yang mendalami ilmu ini disebut sebagai gemolog.
Jika saat ini kebetulan memang tengah mencari batu-batu permata
berkelas dengan harga yang mahal, disarankan untuk berkonsultasi atau
menggunakan jasa gemolog untuk memastikan keaslian serta kualitas dari batu
permata yang akan dibeli agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Semoga info yang kami berikan bisa bermanfaat.
By
Jefry Wan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar